wirausaha. jawaban: E. Budaya lokal yang bisa dibuat kerajinan tangan. Penjelasan: karna pernyataan diatas adalah yang bukan informasi si yang penting bagi seorang wirausahawan kerajinan sedangkan informasi si yang penting bagi seorang wirausahawan kerajinan yaitu Jumlah karyawan yang bekerja di perusahaan ,Keinginan para konsumen terhadap suatu produk,Keadaan persaingan dalam dunia bisnis
1 Pertanyaan Tentang Komunikasi Bisnis Mengenai Pengertian Komunikasi Bisnis. Komunikasi bisnis pada dasarnya merupakan suatu pertukaran informasi secara terus-menerus melalui berbagai macam simbol atau sinyal. Hal ini sudah tentu terjadi terutama dalam dunia bisnis yang mana di dalam bisnis tersebut terdapat orang-orang dengan berbeda
Jelakandengan singkat mengenai E-Commerce! E-Commerce (perdagangan elektronik) adalah penjualan, perdagangan dan pemasaran produk berupa barang atau jasa dengan memanfaatkan teknologi elektronik berupa jaringan komputer atau internet dalam pemasarannya untuk mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya dalam melakukan bisnis, biasanya transaksinya
4 Hal Sebelum Melakukan Investasi Kripto - Salah satu revolusi bisnis digital terpopuler dalam dekade terakhir adalah munculnya cryptocuransy. Mata uang digital tersebut langusng populer karena dianggap menjanjikan untuk masa depan. Cryptocurancy adalah jenis maata uang virtual baru yang dapat dengan mudah digunakan untuk transaksi di internet.
Ginee10-11-2021. Sebelum memulai bisnis online tentunya banyak orang yang memiliki pertanyaan tentang e commerce. Masih banyak juga yang ragu untuk mencoba platform e-commerce. Namun tidak perlu khawatir, karena pada artikel ini Anda akan mengetahui pertanyaan yang biasa ditanyakan beserta dengan jawabannya.
Dalamcatatan Anda, bisa digambarkan sejarah perjalanan perkembangan teknologi pendidikan dari masa ke masa yang membantu guru dalam proses pengajaran di kelas? wah duh panjang ini sederhananya, guru paling takut dengan DIKNAS kalau DIKNAS-nya GAPTEK & tidak mau maju ya akibatnya guru jadi tidak maju
. Dewasa ini dalam upaya memenangkan persaingan dalam dunia bisnis, penerapan teknologi informasi dan komunikasi sangat diperlukan sebagai alat bantu agar organisasi tersebut dapat lebih maju dan berkembang. Pembangunan teknologi informasi dan komunikasi pada suatu perusahaan dilakukan secara bertahap. Hal tersebut disesuaikan berdasarkan kekuatan dari sumber daya yang dimiliki oleh organisasi tersebut. Apa Itu Teknologi Informasi? Teknologi Informasi disingkat TI merupakan teknologi yang dipakai oleh manusia untuk mengolah data. Pengolahan data oleh TI mencakup prosesnya, cara mendapatkannya, bagaimana menyusunnya, sampai menyimpan data hingga akhirnya menyuguhkan informasi akurat yang dapat membantu pekerjaan manusia. Data yang diolah menggunakan TI bisa digunakan mempermudah manusia dalam urusan bisnis, urusan pribadi, bahkan urusan negara. Dalam bentuknya, TI terwujud melalui software dan hardware komputer. Selanjutnya, teknologi informasi salah satunya dimanfaatkan dalam bentuk Enterprice Resource Planning ERP. Selain itu, masih ada contoh satu lagi produk yang memanfaatkan TI dan setiap ornag bisa jadi memilikinya di komputernya, yaitu Microsoft Access. Definisi teknologi informasi akan terus berkembang seiring zaman. Para ahli di era sekarang dan di era dulu, bisa saja memiliki pandangan berbeda dalam mengartikan TI. Seperti apa pengertian teknologi informasi menurut para ahli? Berikut penjelasannya. 1. Martin 1999 Teknologi informasi merupakan teknologi yang tidak terbatas pada komputer tapi juga bisa menjadi media untuk mengamankan dan menyimpan informasi yang kemudian didistribusikan. 2. Lantip dan Rianto 2011 Teknologi informasi merupakan ilmu pengetahuan di bidang informasi berbasis komputer, ciri khas dalam ilmu ini adalah berkembang dengan pesat. 3. Wilkinson 2005 Teknologi informasi adalah kombinasi dari perangkat komputer baik keras maupun lunak yang bisa mengolah dan menyimpan informasi. Teknologi informasi ini jadi media untuk menyalurkan informasi yang dimiliki oleh pribadi atau kelompok. Perkembangan Teknologi Informasi Ada empat era perkembangan teknologi informasi yang di awali oleh adanya penemuan komputer. 1. Teknologi Era Komputerisasi Berlangsung pada 1960-an, di era ini mini komputer mulai diperkenalkan ke dunia industri. Komputer menjadi alat hitung cepat yang bisa membantu perusahaan melakukan pengolahan data. Saat itu, komputer digunakan di divisi administrasi back office yakni di bidang keuangan dan akuntansi. Baca Juga Cara Berbisnis Sekaligus Melestarikan Budaya 2. Kemajuan Teknologi Informasi Personal Computer PC mulai dikenal luas pada 1970-an. Komputer menjadi ala pendukung bagi karyawan untuk bekerja. Komputer dapat membantu mengolah database, spreadsheet, dan data processing. Di era ini, komputer juga sudah bebas dimiliki oleh orang-orang. Masuk ke tahun 1980-an, komputer marak digunakan oleh bisnis di bidang jasa dan pelayanan. Hingga awal tahun 1990-an perusahaan mulai melakukan BPR Business Process Reengineering Re-strukturisasi Implementasi ISO-9000 Implementasi TQM Instalasi dan pemakaian sistem informasi korporat SAP, Oracle, BAAN 3. Teknologi Era Globalisasi Informasi Praktisi teknologi informasi mulai memperkenalkan internet ke dunia industri. Di era ini, perkembangan TI mulai pesat dan tak bisa ditahan. Informasi bisa diakses secara global dalam waktu yang sama. Internet sendiri dipasang menggunakan teknologi seperti LAN, WAN, GlobalNet, Intranet, Intermet, dan Ekstranet. Era ini menjadi titik awal bagi banyak perusahaan membangun kembali bisnis mereka sesuai dengan kemajuan teknologi. Beberapa banting setir memilih bisnis di bidang digital lantaran tak mau tergerus zaman. Produk-produk aplikasi yang berbasis objek, seperti OOP Object Oriented Programming, OODBMS Object Oriented Database Management System, Object Technology, dan Distributed Object mulai diciptakan di era ini. 4. Kemajuan Teknologi Perubahan Pola Pikir Industri dan bisnis kini dibuat ketergantungan dengan teknologi informasi. Keuntungan dari pesatnya kemajuan TI dimanfaatkan oleh banyak pebisnis untuk menjadikan diri mereka sebagai produsen bagi negara sendiri bahkan negara lain. Pengelompokan Jenis Teknologi Informasi pada Perusahaan Berbicara tentang arsitektur pada teknologi informasi perusahaan, dalam penerapannya TI dikategorikan menjadi beberapa jenis, antara lain 1. Platform Aplikasi TI Merupakan aplikasi TI pada perusahaan atau organisasi yang menjadi landasan dari berbagai aplikasi yang ada pada perusahaan atau organisasi tersebut, di antaranya yaitu Network management Basis data Sistem operasi dan lain sebagainya 2. Aplikasi TI Bersifat Dasar Aplikasi yang bersifat dasar merupakan aplikasi TI yang akan di pakai dalam segala urusan dasar dari sumber daya perusahaan atau organisasi. Misalnya sistem atau aplikasi akuntansi dan keuangan, sistem penggajian, serta yang lain sebagainya yang berkaitan pada sumber daya perusahaan. 3. Aplikasi TI Bersifat Spesifik Suatu aplikasi TI yang cocok dengan kebutuhan yang spesifik pada perusahaan atau organisasi, khususnya yang berhubungan pada proses penciptaan produk atau jasa yang akan ditawarkan, seperti aplikasi Property Akuntansi Forwarding Pergudangan Pesatnya kemajuan teknologi memberikan banyak peluang baru dan kemudahan manusia dalam bekerja. Tentu, ada banyak manfaat dari teknologi informasi, di antaranya 1. Mengurangi Biaya Produksi Perusahaan dapat menekan biaya produksi lantaran biaya operasional otomatis berkurang ketika teknologi informasi dimanfaatkan. Walau biaya produksi dikurangi, perusahaan justru akan mendapatkan keuntungan yang lebih besar. 2. Mempermudah Pemantauan Kinerja Karyawan Komunikasi dan pemantauan kinerja karyawan dapat dilakukan dalam satu layar. Saat ini laporan dan absensi kehadiran bisa dikirimkan secara online. Begitu pula saat membutuhkan media untuk rapat, teknologi ini bisa sangat membantu karena biayanya sangat murah. Penghematan tersebut jelas terasa jika dibanding menyewa suatu hotel apalagi ketika telekonferensi dilakukan antara orang-orang dari berbagai daerah berbeda. 3. Peluang Bisnis Baru TI menciptakan banyak media baru yang bisa mempermudah hidup manusia. Salah satunya adalah kehadiran e-business yang membantu pengusaha menciptakan peluang bisnis tanpa modal yang besar. Kemajuan teknologi yang saat ini menjadi sorotan adalah kesuksesan Google sebagai mesin pencari. Baca Juga Mengenal Customer Persona Methodical Persona 4. Komunikasi Cepat Hambatan dalam berkomunikasi menjadi masalah fatal dalam bisnis, beruntungnya dengan teknologi informasi yang dikembangkan kini manusia dipermudah dengan berbagai fitur dan aplikasi yang ada. 5. Penyebaran informasi dan akses yang mudah Informasi dari jarak jauh bisa didapatkan dalam hitungan detik. Media transfer informasi ini pun beragam, bisa dipilih sesuai kebutuhan perusahaan. Peran Teknologi Informasi dalam Perusahaan Secara umum, sistem informasi memiliki beberapa peran pada perusahaan, antara lain 1. Mengurangi Risiko Minimize Risk Tentu setiap bisnis mempunyai resiko terutama pada faktor keuangan. Saat ini berbagai jenis aplikasi telah tersedia dalam upaya mengurangi resiko yang sering kali dihadapi pada bisnis seperti forecasting, financial advisory, planning expert dan sebagainya. Dengan adanya TI saat ini, maka hal yang seperti disebutkan di atas akan dapat ditanggulangi. Karena TI mampu membantu perusahaan atau organisasi Anda dalam mengurangi resiko yang akan terjadi. Selain itu juga dapat menjadi sarana dalam membantu manajemen pada pengelolaan resiko yang sedang dihadapi. 2. Mengurangi Biaya-biaya Reduce Costs Sebagai katalisator pada perusahaan, IT juga dapat digunakan sebagai pengurangan biaya operasional perusahaan yang pada akhirnya berdampak pada profitabilitas perusahaan Anda. Berkaitan dengan hal ini, terdapat empat cara yang akan ditawarkan TI dalam mengurangi biaya kegiatan operasional, yaitu Reduce Costs Eleminasi Proses Simplifikasi Proses, Integrasi Proses, Otomatisasi proses Add Value Create New Realities Contoh Penerapan Teknologi Informasi dalam Bisnis Kebutuhan efisiensi waktu serta biaya yang mengakibatkan tiap pelaku usaha merasa memerlukan penerapan teknologi informasi pada lingkungan kerjanya. Salah satu penyebab kebiasaan kerja yaitu akibat dari penerapan TI dan komunikasi, contohnya penerapan Enterprice Resource Planning ERP. ERP merupakan salah satu aplikasi perangkat lunak software yang di dalamnya termasuk sistem manajemen di dalam perusahaan. Adapun beberapa keuntungan dari penerapan TI dan komunikasi pada suatu perusahaan atau organisasi, di antaranya 1. Sistem otomatisasi Semua sistem yang tadinya bersifat manual pada perusahaan atau organisasi tersebut berubah menjadi otomatis sehingga dapat mengurangi biaya untuk tenaga kerjanya dan lain-lain. 2. Efisiensi Waktu pengerjaan dapat lebih cepat setelah menerapkan TI, karena dengan penerapan TI dapat mempersingkat rantai birokrasi. Misalnya yang awalnya selesai dalam satu minggu namun dengan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi dapat diselesaikan hanya dengan satu hari. Apabila waktu tersebut kita konversikan ke dalam bentuk biaya maka akan menghasilkan penghematan sekian rupiah. 3. Pengambilan keputusan akan menjadi lebih cepat Hal ini disebabkan dengan adanya TI dan komunikasi maka data yang diperlukan akan cepat diperoleh. Sehingga tentu akan menjadikan perusahaan atau organisasi menjadi lebih kompetitif Karena dampaknya akan besar apabila pengambilan keputusan agak lambat misalnya dapat kehilangan banyak order. 4. Penghematan biaya promosi Penghematan biaya promosi dapat dilakukan dengan menerapkan teknologi informasi dan komunikasi. Sebab aktivitas promosi dapat dilakukan melalui online. Selain itu para konsumen juga akan dapat melihat profile perusahaan atau organisasi Anda dari mana saja di seluruh dunia. Dengan memanfaatkan TI dan komunikasi maka akan lebih mudah terintegrasi di seluruh kantor atau cabang perusahaan Anda tanpa harus mengunjungi cabang secara satu per satu. Tujuan Penerapan Teknologi Informasi Pada Perusahaan Di dalam penerapannya, rencana strategis dari suatu teknologi informasi senantiasa disesuaikan dengan rencana dari perusahaan atau organisasi yang bersangkutan. Tujuannya agar penerapan dari TI tersebut dapat menghasilkan nilai yang baik bagi perusahaan atau organisasi tersebut. Dengan penggunaan TI yang tepat untuk perusahaan, maka diharapkan perusahaan tersebut dapat berkembang lebih efisien. Baca Juga Sukses Mempromosikan Bisnis Di Facebook Selain itu, dengan adanya TI, Perusahaan dapat mengelola data atau informasi segala apa yang dibutuhkan dengan lebih cepat. Meski penerapan TI memberikan banyak manfaat untuk perusahaan, faktanya tidak semua perusahaan berani melakukan investasi besar ke penggunaan TI tersebut. Bahkan, lembaga TI terkadang sering dipandang sebelah mata karena dianggap salah satu departemen yang hanya bisa menghabiskan uang tanpa bisa menghasilkan uang. Hal seperti itulah yang sering kali menjadi problematika tersendiri bagi lembaga TI pada perusahaan atau organisasi. Dampak Positif dan Negatif Teknologi Informasi pada Bisnis Seorang pakar, Rani Nurrohmah, dalam hasil penelitiannya “Dampak Teknologi Informasi Terhadap Lingkungan Bisnis Perusahaan†mengemukakan dampak positif dan dampak negatif dari TI, di antaranya Dampak Positif Pemanfaatan Teknologi Informasi Berikut beberapa dampak positif dari penggunaan teknologi informasi pada perusahaan, yaitu 1. Mempermudah Pemasaran Produk TI memungkinkan produk yang dibuat oleh perusahaan Anda bisa dipasarkan secara luas bahkan hingga ke luar negeri. Ada banyak media yang bisa digunakan untuk melakukan pemasaran global atau skala nusantara seperti menggunakan Facebook, Instagram, dan TikTok. 2. Mempermudah Mendapatkan Sumber Produk Perkembangan TI memungkinkan pedagang mendapatkan produk dengan harga dropship dan harga grosir yang tentu lebih murah daripada harga eceran. Sistem ini bahkan dianggap lebih menguntungkan lantaran Anda tidak perlu menyetok barang. Tugas Anda sebatas memasarkan dan menjual produk, sementara pengiriman barang diserahkan pada penjual pihak pertama. 3. Memudahkan Operasional Perusahaan Teknologi informasi mempermudah pencatatan data karyawan dan tugas operasional lainnya, seperti Absensi karyawan Penggajian karyawan Penghitungan keuangan perusahaan Stok barang Selain hal di atas masih banyak lagi manfaat lainnya, terutama pada tugas-tugas yang dapat dikelola oleh mesin. Dan tentunya hal ini akan mempermudah pekerjaan manusia. Performa dan penggunaan mesin-mesin ini juga dapat menekan biaya SDM. 4. Peluang Bisnis Tak dipungkiri di tengah pesatnya kemajuan teknologi, ada banyak inovasi baru dalam berbisnis. Apalagi start-up mulai marak bermunculan di mana mereka menawarkan banyak jasa maupun barang yang bisa diakses melalui satu aplikasi saja. Dampak Negatif Pemanfaatan Teknologi Informasi Teknologi informasi tak hanya menawarkan sisi positif saja. Akan tetapi, di balik segala keistimewaannya, TI memiliki sis i negatif. Dan berikut dampak dari penggunaan TI pada perusahaan, yaitu Rawan modus lantaran pembayaran online tidak lebih aman dari pembayaran tunai Ketergantungan pada listrik dan jaringan internet, sehingga dalam waktu-waktu tertentu yang mungkin tidak bisa diprediksi akan ada hambatan Informasi pribadi seperti data diri yang sangat private bisa saja bocor Menjadi ladang modus baru bagi penjahat dan penipu, tak terhitung kasus penipuan di tengah pesatnya perkembangan teknologi saat ini. Kesimpulan Dengan menerapkan teknologi informasi dan komunikasi di dalam suatu perusahaan atau organisasi akan mampu menghemat biaya dalam semua aspek seperti tenaga kerja, proses, pemasaran bahkan manajemen. Selain itu keuntungan lain yang diberikan adalah dapat mempercepat perkembangan perusahaan dengan meningkatnya margin pada perusahaan Anda. Lantas sudah siapkah bisnis Anda menerapkan TI? Sebaiknya pahami dulu dampak positif dan negatif dari penggunaan TI tersebut. Dengan mengetahui sisi positif dan negatifnya, perusahaan akan lebih siap dalam implementasinya.
404 Not Found - NotFoundHttpException 1 linked Exception ResourceNotFoundException » [2/2] NotFoundHttpException No route found for "GET /Top/perbedaan-mapan-dan-kaya-3726054" [1/2] ResourceNotFoundException Logs Stack Trace Plain Text
Saat ini teknologi informasi TI sudah mendominasi seluruh kegiatan manusia mulai dari berbelanja, membayar tagihan, bekerja, bahkan untuk mendapatkan hiburan. Software akuntansi, CRM, HRM, Project Management, ERP adalah beberapa kata kunci yang sering dicari orang untuk menyelesaikan masalah bisnisnya. Saking pentingnya teknologi, sudah banyak perusahaan besar maupun kecil, yang sudah memakai paling tidak satu ataupun lebih solusi yang bersifat perangkat lunak software/aplikasi. Memang masih ada bisnis yang jadul dan tidak menggunakan bantuan teknologi. Sayangnya bisnis itu akan disalip oleh kompetitor yang lebih banyak mengadopsi teknologi. Bagaimana kalau itu adalah perusahaan Anda? Kabar baiknya adalah sekarang adalah waktu yang tepat untuk memulainya. Dengan hadirnya banyak startup di dekade terakhir ini, sudah tersedia banyak solusi untuk menyelesaikan masalah yang Anda hadapi. Kalau belum ada yang pernah membuat solusi untuk masalah yang Anda hadapi, ide yang bagus untuk membuka startup! Tapi, untuk orang yang awam teknologi pasti akan kebingungan untuk memulai pencariannya karena mereka tidak tahu nama-nama tools yang diperlukan. Dalam artikel ini, akan dibahas masalah umum yang dihadapi di setiap perusahaan dan nama tools yang tepat untuk menyelesaikannya. Manfaat Teknologi Informasi Penggunaan TI dalam bisnis dapat membuat penggunanya lebih efisien dalam bekerja karena pola kebiasaan kerja yang lebih teratur dan lebih cepat. Lalu, peran apa saja yang membuat Teknologi Informasi penting dalam bisnis? Mempermudah Cara Komunikasi Jaman sekarang kalau menghubungi customer dan supplier tinggal buka Whatsapp saja. Anda bisa mendapatkan jawaban yang cepat dan gratis pula. Tidak perlu lagi menghabiskan pulsa telepon karena Whatsapp juga menyediakan fitur Voice Calling secara gratis. Selain Whatsapp, teknologi seperti email juga berperan penting karena bisa digunakan untuk menjadi sarana promosi produk perusahaan atau promosi event perusahaan. Sebagai Sumber Pengetahuan Anda tahu sekarang bisa dapat gelar Sarjana hanya dengan modal laptop dan internet? Ya betul sekali. Internet sangat berperan penting dalam suatu bisnis, karena Anda dapat mencari informasi apa saja melalui search engine seperti Google dan Bing secara instan. Seperti cara Anda menemukan artikel ini. Anda tidak menanyakan ke teman. Anda langsung buka web browser, ketik di google “peran teknologi informasi dalam bisnis” dan menemukan halaman ini, kan? Apabila Anda perlu mencari informasi lain seperti “software akuntansi indonesia” juga dalam seketika dapat menemukan daftar-daftar software akuntansi yang tersedia di Indonesia. Oleh karena itu penggunaan TI dalam bisnis bisa menjadi sumber pengetahuan yang tidak terbatas. Sebagai Manajemen Data Bagaimana cara Anda menyimpan atau mengatur data dan dokumen di perusahaan Anda? Apa masih berbentuk kertas lalu diarsip di dalam map? Penyimpanan data hanya akan bermanfaat jika data tersebut dapat digunakan secara efektif. Jika Anda menggunakan Manajemen Sistem Informasi seperti software akuntansi, file yang terarsip akan lebih terorganisir, memungkinkan perusahaan untuk melacak data penjualan, biaya dan tingkat produktivitas. Laporan pun cepat tersaji untuk melakukan analisa data untuk mengembangkan perusahaan. Tapi, jangan lupa melakukan audit sistem informasi secara rutin ya, supaya data tetap aman dan akurat. Sebagai CRM Customer Relationship Management Tidak banyak perusahaan yang menggunakan CRM Customer Relationship Manager. CRM pun termaksud salah satu software yang berguna untuk mengelola hubungan terhadap pelanggan, semua data record mengenai customer akan terekam oleh CRM. Intinya seluruh interaksi anda dengan customer akan tersimpan di CRM anda akan lebih mudah follow-up dan membangun hubungan yang lebih baik dengan customer anda. Hal ini juga membawa keuntungan untuk perusahaan sehingga dapat lebih meningkatkan kinerja terhadap produktivitas. Memperluas Pasar Jika Anda melakukan bisnis dengan cara “kuno” maka Anda hanya bisa melakukan bisnis dengan jam kerja tertentu dan menjangkau jarak tempuh tertentu. Tetapi jika Anda menggunakan e-commerce atau website sebagai channel penjualan alternatif, maka seluruh transaksi penjualan Anda tidak akan lagi terbatas waktu. Anda dapat tetap berjualan 24 jam meskipun Anda sedang tidur! Hal ini akan menguntungkan Anda untuk lebih leluasa dalam berbisnis dan lebih baik dibanding dengan pesaing bisnis Anda yang masih menggunakan metode penjualan tradisional. Kesimpulan Saat ini banyak penyedia sistem teknologi informasi bisnis seperti software akuntansi, HRM, atau yang menyakup kesemuanya seperti sistem ERP atau Enterprise Resources Planning. Apabila Anda masih keukeuh untuk tidak mengadopsi teknologi, Anda hanya menghambat perkembangan bisnis Anda sendiri. Salah satu sistem teknologi informasi bisnis terbaik yang bisa Anda pilih adalah software akuntansi. Dengan software akuntansi, Anda bisa menstandarisasi proses perusahaan, mengarsip transaksi untuk manajemen datadan memudahkan pengelolaan hubungan dengan pelanggan. Dan untuk mendapatkan informasi tentang software akuntansi, sangat mudah sekali. Ingat salah satu manfaat teknologi informasi? Anda dapat berkonsultasi tentang software akuntansi MAS Software yang tepat untuk bisnis Anda dengan klik gambar di bawah ini, dan tim konsultan ahli kami akan menghubungi Anda via Whatsapp! Khusus customer baru, ada banyak promo menarik untuk Anda. Jangan sampai kelewatan, ya! Baca Juga Mitos dan Ketakutan Memakai Software Akuntansi
Skip to content BerandaFitur LengkapHargaPrivate CloudLoginCoba Gratis Teknologi Informasi Pengertian dan Peran Pentingnya di Dalam Bisnis Teknologi Informasi Pengertian dan Peran Pentingnya di Dalam Bisnis Perkembangan teknologi yang semakin cepat menuntut perkembangan pada banyak bidang, salah satunya adalah teknologi informasi. Teknologi informasi adalah salah satu bidang yang sangat berkaitan dengan perkembangan teknologi. Tanpa adanya teknologi informasi yang mumpuni, kemungkinan perkembangan yang terjadi tidak akan sejauh seperti saat ini. Teknologi informasi adalah suatu studi perancangan, implementasi, pengembangan, dukungan ataupun manajemen sistem informasi dengan basis komputer, khususnya pada aplikasi hardware dan software. Dilansir dari wikipedia, teknologi informasi adalah suatu istilah yang sudah sangat umum pada bidang teknologi agar bisa membantu manusia dalam mengubah, membuat, menyimpan, mengkomunikasikan, dan juga menyebarkan sejumlah informasi penting. Teknologi informasi adalah suatu teknologi yang berberfungsi dalam memproses, mengolah, menyusun, mendapatkan, menyimpan dan mengubah seluruh data dengan berbagai macam upaya agar bisa memperoleh informasi yang berguna dan berkualitas. Selain itu, fungsi lain dari teknologi ini adalah guna mencari jalan keluar setiap masalah, meningkatkan kreativitas, efektivitas, dan juga efisiensi dalam aktivitas manusia. Sederhananya, teknologi informasi adalah beragam fasilitas yang di dalamnya terdiri dari hardware dan juga software untuk bisa mendukung dan juga meningkatkan kualitas informasi untuk masyarakat secara cepat dan juga berkualitas. Agar bisa memahami lebih lanjut tentang teknologi informasi, baik itu berupa pengertian, manfaat dan juga fungsi dari teknologi informasi, maka bacalah artikel ini hingga selesai. Pengertian Teknologi Informasi Pengertian teknologi informasi secara umum adalah suatu studi tentang perencanaan, pengembangan, implementasi, dukungan atau manajemen sistem informasi dengan basis komputer, terutama pada perangkat keras ataupun perangkat lunak. Berdasarkan ITTA, teknologi informasi adalah suatu perancangan, studi, implementasi, dukungan, pengembangan ataupun manajemen sistem informasi yang berbasis komputer, terutama pada aplikasi hardware ataupun software komputer. Teknologi ini menggunakan komputer elektronik dan juga perangkat lunak komputer agar bisa mengubah, memproses, menyimpan, melindungi, mentransmisikan, dan juga mendapatkan informasi secara aman. Teknologi ini tidak hanya bisa dijadikan sebagai alat komunikasi lewat elektronik saja, tapi juga merupakan perangkat penting yang sudah seharusnya dimiliki dalam suatu bisnis agar bisa melakukan koordinasi dengan baik dan juga melakukan pengarsipan berbagai dokumen penting lainnya. Teknologi tersebut diaplikasikan agar bisa mengelola informasi secara realtime, yang menjadi salah satu bagian penting karena meningkatnya tingkat kompleksitas dari tuga manajemen, pengaruh ekonomi globalisasi, dan penting response time yang lebih cepat, serta tekanan akibat adanya persaingan bisnis. Baca juga Internet of Things IoT Pengertian dan beberapa Industri yang Bisa Menggunakannya Fungsi Teknologi Informasi Teknologi tersebut tentunya memiliki fungsi yang sangat penting. Minimal ada enam fungsi utama dari teknologi informasi, yakni menangkap, menyimpan, mengolah, transmisi, melakukan pencarian kembali, dan menghasilkan. Nah, berikut ini adalah penjelasan dari keenam fungsi tersebut.] 1. Menangkap Capture Dalam hal ini, menangkap diartikan sebagai melakukan penginputan. Contohnya menerima input dari keyboard, scanner, mic, dan lain-lain. Fitur ini kemungkinan sudah tidak asing lagi untuk kita yang menggunakannya untuk menyimpan beberapa informasi khusus. 2. Pengolah Processing Fungsi ini berkaitan dengan menggabungkan catatan aktivitas secara detail. Seperti menerima input dari keyboard, scanner, mic, dan masih banyak lagi. Dengan adanya fungsi ini, maka Anda akan menjadi lebih mudah dalam mengolah file ataupun data Anda. 3. Mengolah atau Memproses Data Pengolahan atau pemrosesan suatu data bisa berbentuk konversi, analisis, sintesis, perhitungan dalam segala bentuk data dan juga informasi. Dengan adanya fungsi ini, maka pengguna akan lebih dimudahkan. 4. Menghasilkan Generating Artinya, teknologi ini memiliki peran penting sebagai suatu alat guna mengorganisasikan suatu informasi ke dalam suatu bentuk yang lebih terarah dan juga lebih mudah untuk dipahami, contoh sederhananya adalah seperti suatu tabel ataupun grafik. 5. Penyimpan Storage Fungsi teknologi informasi selanjutnya adalah untuk merekam ataupun menyimpan data dan juga informasi dalam suatu media yang mudah untuk digunakan untuk keperluan lainnya. Contohnya seperti disimpan ke dalam harddisk, disket, tape, CD, dan media lainnya. 6. Mencari Kembali Retrieval Dalam hal ini, teknologi ini berfungsi untuk menelusuri, memperoleh kembali informasi ataupun menyalin data dan juga informasi yang sebelumnya sudah tersimpan. Contohnya seperti mencari data pemasok yang sudah lunas, dll. Data yang sudah berhasil disimpan terkadang sulit untuk ditemukan karena sudah terlalu penuh, tapi dengan adanya fungsi ini, maka akan mempermudah pengguna dan juga menghemat waktu. 7. Transmisi Transmission Teknologi berfungsi untuk mengirim data dan juga informasi dari suatu lokasi lain dengan menggunakan jaringan komputer. Contohnya seperti mengirim data penjualan dari pengguna X ke pengguna Y. Sehingga, mereka tidak perlu lagi menyalin satu per satu lagi, mereka hanya perlu membagikan file tersebut saja. Tujuan Teknologi Informasi Tujuan utama dari teknologi ini adalah agar bisa menyelesaikan masalah, meningkatkan kreativitas, efektivitas, dan juga efisiensi dalam hal melakukan pekerjaan. Jadi, teknologi tersebut dibuat dengan berdasarkan hal tersebut. Dengan kehadiran teknologi informasi, maka pekerjaan manusia akan menjadi lebih efisien dan lebih mudah. Manfaat Teknologi Informasi Teknologi ini memiliki manfaat yang sangat penting dalam kegiatan sehari-hari. Manfaat tersebut bisa digunakan sebagai alat penunjang kehidupan yang lebih baik. Karena, teknologi ini mampu membantu kegiatan menjadi lebih efektif dan juga lebih efisien. Manfaat tersebut bisa digolongkan berdasarkan dengan tingkat kebutuhannya, yaitu 1. Untuk Dunia Pendidikan Dengan kehadirannya di dalam dunia pendidikan, khususnya komputer, maka akan membuat setiap siswa menjadi lebih efektif dalam belajar. Komputer menjadi salah satu sarana yang mampu mempermudah meningkatkan kreativitas siswa dan juga sumber informasi yang ada di dalamnya. 2. Untuk Dunia Industri dan Manufaktur Teknologi ini juga mampu membantu membuat suatu rancangan desain suatu produk yang akan dirilis oleh suatu perusahaan dan juga bisa mengontrol mesin produksi dengan tingkat ketepatan yang baik. Terlebih lagi, industri manufaktur akan sangat membutuhkan kecepatan dan ketepatan produksi dalam jumlah yang sangat besar. 3. Untuk Dunia Bisnis dan Perbankan Dengan adanya teknologi tersebut, maka akan membantu pengguna dalam melakukan transaksi, menyimpan file secara aman dan sistem perbankan pun akan menjadi lebih maju. Selain itu, aksesnya juga lebih mudah dikontrol hanya dengan menggunakan teknologi. 4. Untuk Dunia Militer Kemajuan teknologi ini bisa digunakan sebagai alat navigasi kapal selam dan mengendalikan pesawat tanpa kemudi atau dengan kemudi. Kehadiran teknologi militer juga mampu membuat suatu akses saat berada dalam situasi darurat. 5. Untuk Dunia Teknik dan Pengetahuan Teknologi ini bisa digunakan untuk mempelajari struktur tanah, cuaca dan juga angin. Selain itu teknologi tersebut juga bisa membantu perhitungan. Saat ini, akses pada ilmu pengetahuan bisa kita akses di banyak tempat secara mudah dengan menggunakan jaringan internet. Pun sama halnya dalam bidang teknik dan juga berbagai proyek tertentu. 6. Untuk Dunia Kedokteran Teknologi informasi bisa digunakan untuk melakukan diagnosa suatu penyakit dan mengambil gambar seluruh organ tubuh manusia dengan menggunakan komputer. Bahkan, saat ini teknologi informasi adalah suatu bagian yang sulit untuk dipisahkan dalam dunia kedokteran, contohnya seperti melakukan scanning, radiologi, dan juga USG. 7. Untuk Pemerintahan Teknologi ini bisa diterapkan untuk mengolah data dan juga informasi yang ditujukan oleh seluruh masyarakat. Sehingga, pemerintah dan masyarakat bisa saling meningkatkan hubungannya, dan apa yang terjadi pada suatu daerah bisa diketahui dengan cepat. 8. Untuk Dunia Hiburan dan Permainan Teknologi pada komputer bisa dimanfaatkan untuk pembuatan animasi, desain grafis, periklanan, serta audiovisual agar tampak lebih menarik dan lebih baik. Saat ini bahkan sudah banyak programmer yang menciptakan lapangan pekerjaan. 9. Untuk Bidang Kriminal Dengan adanya teknologi, maka aparat akan lebih mudah dalam menyelesaikan suatu permasalahan, sehingga akan lebih mudah dalam mendeteksi pelanggaran demi pelanggaran. Bahkan untuk kejahatan cybercrime pun bisa dengan mudah dilacak dengan menggunakan teknologi. Baca juga Dropbox adalah Pengertian dan Fungsinya untuk Bisnis Anda Kesimpulan Demikianlah penjelasan lengkap dari kami tentang teknologi informasi. komponen yang terdapat dalam teknologi ini mencakup software, hardware, brainware, pengetahuan, informasi dan juga data. Seluruh komponen ini menjadi satu kesatuan yang berguna untuk membuat teknologi sistem informasi. Meskipun teknologi ini memiliki banyak dampak positif, namun ia juga tidak lepas dari dampak negatif. Beberapa dampak negatif dari teknologi tersebut adalah kecanduan dan juga ketergantungan. Untuk itu, kita harus lebih bijak dalam menggunakan teknologi informasi, salah satunya adalah dengan menggunakan teknologi software akuntansi dari Accurate Online. Dengan menggunakan Accurate Online, Anda sudah mampu menggunakan teknologi informasi dengan bijak, kenapa? karena Accurate Online akan membantu memudahkan Anda dalam menjalankan kegiatan bisnis. Software ini lebih dari sekedar software akuntansi biasa. Accurate Online adalah software bisnis yang tidak hanya menyediakan lebih dari 200 jenis laporan keuangan dengan mudah, namun juga mampu menyediakan fitur yang mampu meningkatkan efisiensi perusahaan Anda. Beberapa fitur tersebut adalah fitur persediaan, penjualan, pembelian, perpajakan, buku besar, aset tetap, manufaktur, dan masih banyak lagi. Terlebih lagi, biaya investasi yang harus Anda keluarkan untuk menikmati seluruh fitur tersebut juga cukup rendah, yakni hanya sekitar 200 ribuan perbulan saja. Penasaran? Anda bisa mencoba seluruh fitur dan keunggulan dari Accurate Online secara gratis selama 30 hari dengan klik tautan gambar di bawah ini. Penulis blog Accurate Online lulusan ilmu teknologi informasi yang menyukai dunia gadget, network, jaringan, big data, dan seluruh hal yang berkaitan tentang teknologi. Bagikan info ini ke temanmu! Related Posts Page load link
PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI PADA E-BUSINESS Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI PADA Business atau E-Business adalah suatu kegiatan transaksi, jual-beli, bisnis yangdilakukan melalui perangkat elektronik atau dengan internet sehingga perusahaan dapat langsungberinteraksi dengan costumer, supplier maupun rekan bisnis. Atau arti yang lebih singkat dari e-business yaitu penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk menjalankan sekaligusmengelola bisnisnya sehingga dapat memperoleh keuntungan. Teknologi Informasi danKomunikasi pada e-business digunakan untuk meningkatkan bisnis perusahaan yangmencangkup semua aspek yang berorientasi pada profit maupun nonprofit suatu dapat dikatakan juga sebagai iklan supaya para konsumen dapat membeli produk-produk perusahaan. Sehingga e-business sangat berguna bagi e-comerce, karena fungsi dari e-business yaitu untuk mendukung bagian-bagian pada perusahaan seperti bagian prroduksi,finance, marketing dll. Jadi perusahaan akan menggunakan Teknologi Informasi dan Komunikasiuntuk menjalankan sekaligus mengelola bisnisnya sehingga mendapatkan satu hal yang memegang peranan penting dalam dunis bisnis adalah bagaimana perusahaanbisa bekerja secara efektif dan efisien. Permasalahan biasanya terdapat pada biaya distribusilebih tinggi dibandingkan dengan harga aslinya yang berakibat merugikan produsen karenamendapat laba lebih sedikit dan kerugian juga pada konsumen karena konsumen akan membelidengan harga yang lebih tinggi dari harga e-commerce perusahaan digital menggunakan internet diharapkan mampu menekanbiaya transaksi secara signifikan. Fasilitas internet yang bisa kita nikmati sekarang iniseharusnya bisa digunakan sedemikian rupa sehingga bisa digunakan secara efektif dan manajer terkadang juga kurang memahami secara tepat bagaimana teknologi internetmenguntungkan bagi perusahaan dan apa saja tantangan – tangtangan yang dihadapi sewaktumenerapkan E-commerce. Dan apakah perusahaan juga telah memastikan penggunaan internetsecara tepat dan baik sebagai sarana untuk menjual barang dan e-commerce juga dibutuhkan strategi – strategi yang dapat digunakan sebagai upayaperusahaan untuk mencapai misi organisasi, tujuan yang ingin dicapai, serta rencana dankebijakan yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan E-BUSINESS DAN CONTOHNYA1. B2C Business to ConsumentB2C adalah kegiatan e-business dalam pelayanan secara langsung kepada konsumen melaluibarang atau jasa. Transaksi penjualan dapat dilakukan di intenet dan pemesanan langsungdilakukan oleh konsumen dengan melihat harga – harga yang sudah tercantum. Contoh dari Website E-Commerse B2C adalah – Giestore Aksesoris adalah sebuah toko online yang menjual berbagai jenis aksesoris, kedalam jenis website E-Commerse B2C karena Giestore adalah sebuah perusahaanyang menjual barang – barangnya kepada konsumen secara langsung.– Asus Store Store adalah sebuah website E-Commerse yang baru didirikan oleh Asus yang menjualsmartphone buatan asus langsung kepada konsumen. Oleh karena itu asus store juga termasukkedalam Website E-Commerse B2B Business to BusinessB2B adalah transaksi secara elektronik antara objek bisnis yang satu dengan objek bisnis disebut juga transaksi antar perusahaan. Transaksinya menggunakan EDI Elektronikm dataInterchange dan email untuk pembelian barang dan jasa, informasi dan konsultasi. B2B jugadigunakan untuk pengiriman dan penerimaan berupa proposal website E-commerce B2B adalah – PT Krakatau Steel Krakatau Steel adalah perusahaan baja terbesar di Indonesia, untuk melakukan pemesananbaja di Krakatau Steel setiap perusahaan harus mendaftarkan perusahaannya. Setelah terdaftarPerusahaan Mitra dapat memesan baja di Krakatau Steel dengan menggunakan EDI.– Unilever adalah perusahaan penghasil produk Home and Personal Care serta Foods & Ice Creamdi Indonesia. Unilever adalah salah satu customers dari PT. Electronic Data C2C Consumer to ConsumerC2C adalah Sistem komunikasi bisnis antar pelaku bisnis atau transaksi antar konsumen untukmemenuhi kebutuhan tertentu dan pada saat tertentu. C2C merupakan model e-commerce yangtelah menjamur di Dari Website C2C adalah – Carmudi adalah situs jual beli kendaraan yang memberikan penawaran terbaik dalam pasarmobil di Indonesia. Di pengunjung situs dapat mengiklankan mobil yang akandijual ataupun jika ingin membeli mobil, pengunjung situs dapat mencari mobil mobil yangditawarkan oleh pengunjung lain di halnya dengan adalah sebuah situs jual beli. namun di situs bisa mengiklankan lebih banyak jenis barang tidak seperti di hanya dikhususkan untuk jual beli C2B Consumer to BusinessC2B adalah jenis e-commerce dengan pembalikan utuh dari transaksi pertukaran atau jual belibarang secara tradisional, meliputi individu yang menjual produk atau jasa kepada organisasi,serta individu yang mencari penjual, berinteraksi dengan penjual tersebut, dan C2B Yaitu – Google Play Play adalah layanan konten digital milik Google yang melingkupi toko untuk produk-produk seperti musik/lagu, buku, aplikasi, permainan. Para pengembang dapat menguploadproduk – produk nya di google play. Produk yang telah di upload ke google play kemudian akanditawarkan oleh google ke pengguna. Dengan kerjasama ini berarti pengembang bertindaksebagai consumer dan google sebagai business yang menampung produk- produk dari parapengembang.– MBT My Blogger Themes adalah sebuah situs yang menjual template – template blog dariberbagai pengembang template. Pembuat template dapat mengupload template yang dibuatnyapada link yang telah disediakan oleh MBT, kemudian MBT akan Menjual Template Yang telah diupload dan berbagi keuntungan dengan pembuat G2B Goverment to BusinessG2B adalah suatu bentuk kerjasama antara pemerintah dengan para pelaku bisnis/sektor bisnisdengan menggunakan interaksi secara Pajak perseroan, Peluang Bisnis, Pendaftaran perusahaan, peraturan pemerintahHukum Bisnis, Pelelangan dan penjualan yang dilaksanakan oleh pemerintah, hak paten merkdagang, dll6. B2G Bussiness to Government B2G sama dengan B2B disebut sebagai definisi pasar “pemasaran sektor publik” yang mencakuppemasaran produk dan jasa untuk instansi pemerintah melalui teknik komunikasi pemasaranterpadu seperti iklan, dan komunikasi berbasis web, Center for the Business of Government menghubungkan penelitian manajemen publikdengan praktek. Sejak tahun 1998, telah membantu para eksekutif sektor publik meningkatkanefektivitas pemerintah dengan ide-ide praktis. Kami mensponsori penelitian independen olehpikiran teratas di perguruan tinggi dan sektor non-profit. Dan menciptakan peluang untuk dialogtentang berbagai topik manajemen G2G Government to GovernmentsDi era globalisasi ini terlihat jelas adanya kebutuhan bagi negara-negara untuk salingberkomunikasi secara lebih intens dari hari ke hari. Kebutuhan untuk berinteraksi antar satupemerintah dengan pemerintah setiap harinya tidak hanya berkisar pada hal-hal yang berbaudiplomasi semata, namun lebih jauh lagi untuk memperlancar kerjasama antar negara dankerjasama antar entiti-entiti negara masyarakat, industri, perusahaan, dan lain-lain dalammelakukan hal-hal yang berkaitan dengan administrasi perdagangan, proses-proses politik,mekanisme hubungan sosial dan budaya, dan lain G2C Pajak online, mencari Pekerjaan, Layanan Jaminan sosial, Dokumen pribadiKelahiran dan Akte perkawinan, Aplikasi Paspor, Lisensi Pengarah, Layanan imigrasi, Layanankesehatan, Beasiswa, penanggulangan bencanaPerbedaan E-Business dan E-Commerce1. Kegiatan yang pada dasarnya melibatkan transaksi keuangan diistilahkan sebagai “ecommerce”. Namun, e bisnis adalah istilah yang lebih luas. Ada banyak hal-hal lainselain menjual, meski pemasaran termasuk didalamnya, termasuk pengadaan bahan bakuatau barang, pelanggan pendidikan, mencari supplier dan lain E Commerce adalah bagian dari E Bisnis. Jika Anda mengingat diagram Venn ketikabelajar di sekolah, maka anda dapat dengan baik memahami apa saya sampaikan. Bagianyang satu adalah konsep yang sangat luas, sedangkan satunya hanyalah satu bagian kecildari itu. Hubungan ini akan dihapus pada poin Untuk berjualan secara online adalah e-commerce, namun untuk membawa danmempertahankan pelanggan dan mendidik secara online tentang produk atau layanantermasuk e bisnis. Memiliki sebuah website untuk melakukan hal itu tidaklah Tapi, membuat situs profesional yang dibangun dengan teknologi terbaru untukmenangkap perhatian pengunjung dan memenangkan apresiasi, maka itulah yang diperlukan. Bila uang yang terlibat, maka hal pertama yang pengguna cari adalahkeselamatan dan keamanan yang menggunakan uang. Memiliki sebuah website dengankualitas yang baik sangatlah Ketika Dell menjual komputer, laptop, monitor, printer, aksesoris dan lain sebagainyasecara online, maka ini bukan lagi e commerce tetapi e bisnis. mengapa saya katakandemikian. Bila pengunjung datang pada website, hal pertama yang ia lakukan adalahmelihat desain website dan melakukan navigasi, serta hal-hal yang akan membantu diamenemukan apa yang dia inginkan. Dan, jika ia langsung menemukan pada halaman iacari, ia akan mencari informasi yang berkaitan dengannya. Informasi yang diberikanharus menarik dan menghilangkan keraguan bagi pengunjung, yang mengubahknyamenjadi seorang klien. Hingga saat ini tidak ada uang yang telah ditukarkan ataudiperbincangkan. Jadi, apakah ini adalah e-commerce? Bukan, ini adalah e bisnis yangmemandu para E Commerce juga telah ditetapkan sebagai proses yang meliputi menarik pelanggan,pemasok dan mitra eksternal, sementara e bisnis meliputi internal seperti proses produksi,manajemen inventaris, pengembangan produk, manajemen risiko, keuangan dan lainsebagainya. Secara keseluruhan, e commerce dapat digambarkan sebagai penggunaaninternet dan Web untuk transaksi bisnis. Lebih formalnya, secara digital memungkinkanterjadinya transaksi komersial antara organisasi dan individu. Di sisi lain, e bisnis dapatdigambarkan sebagai proses digital yang memungkinkan proses transaksi dalamperusahaan, melibatkan sistem informasi di bawah kontrol yang kuat. Selain itu, aplikasie bisnis bisa turun menjadi e commerce ketika sebuah pertukaran nilai terjadiPENGERTIAN STRATEGI BISNISSebuah strategi bisnis biasanya adalah sebuah dokumen yang jelas mengartikulasikanarah bisnisakan mengejar dan langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapai tujuannya. Dalam rencanabisnis standar, hasil strategi bisnis dari tujuan dibentuk untukmendukung misi lain dari strategi bisnis yang khas dikembangkandalam tiga langkah analisis, integrasi tahap analisis pengembangan strategi bisnis, salah satu dari beberapa metodeyangdigunakan untuk menganalisis pasar perusahaan, sumber daya, hambatan untukkesuksesan dankeuntungan tertentu. Tujuan dari analisis strategis adalah untuk mengidentifikasi apa bisnis ingincapai, kekuatan itu dapat membawa menanggungpada mencapai tujuan dan kelemahan yangperlu ditangani sebelum integrasi danimplementasi. Metodologi penilaian Strategis dapattermasuk mengevaluasi lingkunganbisnis, game skenario berbagai kompetitif, menentukan apakekuatan pasar berada dipesaing kerja dan penilaian, antara StrategiStrategi dapat diklasifikasikan kedalam beberapa jenjang atau tingkatan yaitu 1. Strategi Tingkat BisnisStrategi tingkat bisnis menekankan pada posisi kompetitif untuk produk atau segmen tertentuoleh suatu divisi. Strategi tingkat bisnis mengidentifikasikan bisnis sebagai bagian dariperusahaan, dengan demikian setiap divisi merupakan unit strategi bisnis SBU yangmerumuskan dan melaksanakan strategi sendiri dalam mencapai tujuan. Dalam operasinya bisasaja setiap bisnis mengkombinasikan dalam satu SBU dengan strategi tunggal, akan tetapi bilatidak mampu dapat berjalan terpisah tergantung pada kebutuhan perusahaan. Misalnya sebuahperusahaan yang menspesialisasikan pada bidang elektronik mempunyai bisinis pelengkap bolalampu dan TV yang berada dalam satu segmen pasar rumah tangga, ketiga bisnis ini bisadisatukan dalam satu SBU atau berjalan sendiri-sendiri2. Tingkat FungsionalPrinsip pokok strategi tingkat fungsional adalah upaya memaksimalkan sumber-sumberproduktivitas dalam membantu hambatan pada strategi bisnis, strategi perusahaan dan strategiinternasional. Setiap fungsi dalam perusahaan membangun strategi-strategi secara bersama-samayang dikenal dengan nilai rantai, beberapa fungsi seperti produksi, pemasaran, pelayanan, danlain-lain secara bersama-sama memutuskan perhatian kepada pelanggan dengan menggunakansystem informasi manajemen dan sumber daya manusia secara akurat dan pemasaran ingin meningkatkan penjualan masa kini yang melampaui masa sebelumnya,maka manajer pemasaran dapat melakukan startegi pengembangan pasar, upaya ini tentu harusdilakukan secara Tingkat PerusahaanPada tingkat perusahaan perumusan strategi terlebih dahulu manajemen puncak menganalisislingkungan eksternal yaitu peluang dan ancaman serta lingkungan internal yaitu kekuatan Strategi Tingkat InternasionalDalam era globalisasi,maka perusahaan harus mengintegrasikan rumusan strategi diluar lingkupnasional, yaitu berusaha memperluas lingkup usaha keseluruh dunia. Ada beberapa perbedaandalam bersaing secara internasional disbanding dengan persaingan secara nasional, yaitu 1. Adanya factor peluang disetiap Negara2. Adanya situasi yang berlainan dipasar luar negeri3. Peran yang berbeda dari pemerintah Negara lain4. Perbedaan dalam tujuan, sumber daya dan kemampuan untuk mengamati perubahan-perubahan pesaing kunci dalam penyusunan strategi bisnis Menurut Arthur A. Thompson and Strickland dalam bukunya yang bertajuk StrategicManagement Concepts and Cases, terdapat sejumlah faktor yang perlu diperhatikan ketika kitamelakukan proses penyusunan strategi perusahaan. Faktor-faktor itu adalah sbb1. Pertimbangan Regulasi dan Kebijakan PemerintahSemua organisasi beroperasi dalam kelompok masyarakat yang lebih luas. Apa yang dapat dantidak dapat dilakukan dalam kebijakan strategi perusahaan selalu dibatasi oleh regulasi,kebijakan dan peraturan Kondisi Persaingan dan Daya Tarik Industri Secara KeseluruhanKondisi persaingan dan dan daya tarik industri secara keseluruban merupakan faktor penentustrategi yang besar. Strategi perusahaan harus disesuaikan dengan sifat dan kombinasi faktor-faktor kompetisi – harga, kualitas produk, fitur kinerja, layanan, garansi, dan lain-lain. Apabilakondisi persaingan meningkat secara signifikan, maka perusahaan harus meresponnya dengantindakan strategis untuk melindungi Peluang Pasar dan Ancaman Eksternal PerusahaanPeluang bisnis dan perkembangan eksternal memberikan merupakan pengaruh dalam prosespenyusunan strategi. Strategi perusahaan harus dengan sengaja diarahkan untuk menangkappeluang pertumbuhan yang terbaik. Strategi juga harus memberikan respon terhadap ancamaneksternal demi stabilitas kinerja perusahaan di masa Kekuatan Sumber Daya Perusahaan, Kompetensi, dan Kemampuan KompetitifSalah satu pertimbangan internal penentu strategi yang terpenting adalah apakah perusahaanmemiliki sumber daya, kompetensi dan kemampuan yang dibutuhkan untuk melaksanakanstrategi dengan optimal. Faktor-faktor inilah yang memungkinkan perusahaan untukmemperbesar penguasaan pasar, mendukung daya kompetitif perusahaan dalam arena pasar, danmenjadi dasar strategi Ambisi Pribadi, Filsafat Perusahaan, dan Kepercayaan Etis ManajerPilihan strategi biasanya juga dipengaruhi oleh ambisi dan visi pendiri/pemilik business owner memiliki pandangan yang berbeda-beda mengenai bagaimana carabersaing, bagaimana memposisikan perusahaan, serta image apa yang ingin Pengaruh Shared Values dan Company Culture dalam StrategiKultur perusahaan juga memiliki kemungkinan yang besar dalam menentukan tindakan strategisperusahaan, terkadang bahkan mendominasi pilihan langkah strategis. Nilai, budaya kerja dan keyakinan tertentu dapat terpatri dalam pemikiran dan tindakan top manajemen. Hal ini padagiliran berikutnya akan ikut mempengaruhi pilihan strategi yang akan Antara Strategi Bisnis dengan Strategi E-BusinessDalam membuat strategi aplikasi kita tidak boleh hanya memfokuskan pada analisa terhadapteknologi saja,hal tersebut sesuai dengan pendapat Earl ward danpeppard,2002,p40.pemfokusan pada teknologi atau aspek bisnis saja tidak cukup dalamkesuksesan pembentukan menyatakan bahwa jalur yang paling efektif untukmencapai keuntungan strategis dari SI/TI adalah dengan memfokuskan pada pemikiran tentangbisnis yang nantinya akan dihubungkan dengan SI/ dimulai dengan menganalisamasalah-masalah bisnis yang ada sekaligus dengan perubahan lingkungannya dan menyadaribahwa SI/TI adalah hanya salah satu bentuk solusi yang ini dikemukakan karena sebagian besar dari strategi SI/TI yang ada saat ini lebih banyakmengidentifikasikan persoalan teknologi dan terminologi teknikal saja,tetapi sedikitmengidentifikasikan kebutuhan organisasi akan aplikasi dan aspek menyarankan agarstartegi SI perusahaan lebih fokus dalam mengindentifikasikan kebutuhan perusahaan terhadapsistem informasi application set dan strategi TI yang fokus dalam mengidentifikasi kebutuhanperusahaan terhadap teknologi informasi dan konsep atau strategi yang dilakukan perusahaan dalam menjalankan e-business dapatdibagi menjadi beberapa kelompok, yang diantaranya sebagai berikut1. ERP Enterprise Resource Planning Merupakan strategi bisnis dari sistem informasiperusahaan yang dapat digunakan untuk berkoordinasi mengenai sumber daya daninformasi yang digunakan untuk proses dalam EAI Enterprise Application Programs Merupakan strategi bisnis menganai konsepintegrasi dari proses bisnis yang memungkinkan antar perusahaan dapat CRM Customer Relationship Management Merupakan strategi bisnis dari layanan danperangkat lunak softwere yang di desain untuk meningkatkan keuntungan dan kepuasanpara SCM Supply Chain Management Merupakan strategi manajemen mengenai rantaisuplai yang secara otomatis akan dan Tips Memulai Bisnis E-CommerceSaat ini perkembangan bisnis secara global cukup pesat terjadi, hal ini berkaitan denganperkembangan teknologi yang semakin maju, khusunya internet. Dari perkembangan internetyang luar biasa, memunculkan system bisnis yang potensial, yaitu E-commerce. Secara umum E- commerce adalah sebuah aktifitas bisnis yang dilakukan melalui internet. Bisnis semacam inimenjadi bisnis yang sangat potensial, faktanya saat ini internet sudah menjadi sebuah kebutuhanyang luar biasa diutamakan. Berbagai kegiatan bisa dilakukan melalui internet, dengan adanyainternet juga segala sesuatu menjadi lebih mudah dikerjakan, terlebih juga kini akses untukinternetan menjadi semakin dan menjalani bisnis e-commerce sebenarnya tak jauh berbeda dengan bisnis sebelumera internet merebak. Tapi ada beberapa hal khusus yang perlu dipersiapkan ketika it slow, but on point. Jiwa muda dan menggebu-gebu yang Anda miliki bisa jadi pendorongsemangat berbisnis yang baik. Tapi jika gegabah, ini justru bisa membawa bisnis padakehancuran. Coba jalankan beberapa langkah berikut pelan-pelan untuk bisnis dan masa depanAnda yang lebih Putuskan apa yang ingin dijualLangkah pertama ini untuk memulai bisnis e-commerce online adalah memutuskan apa yangingin anda jual secara online. Dimana minat anda? Apa hal yang dapat anda tawarkan kepadapasar e-commerce yang unik. Setelah anda menjawab pertanyaan ini. Pertanyaan berikutnyaadalah dari mana sumber memproduksi produk-produk ini atau anda akan membeli dari suatutempat. Dalam kasus ini anda akan perlu memutuskan dimana tempat membeli Menguji Produk AndaTidak semua pengusaha atau pebisnis mengakui, bahwa mereka sangat jarang melakukan analisapenjualan produk. Hal tersebutlah yang membuat kebanyakan dari kita gagal dalam membangunbisnis e-commerce. Padahal, menguji suatu produk, apakah layak dijual, memiliki banyakpermintaan, diproduksi dengan mudah dan memiliki tempat terbaik adalah sesuatu yang anda bisa melakukan pengujian dalam skala kecil, misalnya dengan bertanya dengankerabat, apakah produk tersebut memiliki banyak peminat atau tidak. Anda juga bisa melakukansurvey menggunakan sampel produk. Apakah sampel tersebut mudah dijual melalui sistemoffline tanpa banyak mengeluarkan keringat atau sebaliknya. Selain itu, anda juga bisamelakukan uji coba social signal, dengan mempromosikan produk melalui situs media Daftarkan Produk AndaLangkah selanjutnya adalah mendaftarkan produk anda. Sebelum mendaftar produk, lakukanpenelitian secara independen untuk mengindentifikasi penjual yang menjual produk yang samadan melihat apa yang mereka lakukan, apa kekurangannya yang bisa dijadikan sebagai kelebihanbagi jualan anda. Pastikan barang jualan anda menarik agar laku. Untuk daftar produk, andaperlu membuat foto dari produk jualan. Bila perlu gunakan jasa fotograper profesional ataumenggunakan jasa konsultan pasar Tentukan Metode PembayaranTentukan metode pembayaran yang memudahkan Anda maupun konsumen menyelesaikantransaksi bisnis. Jika menggunakan jasa mitra penyedia layanan e-commerce, fasilitas pembayaran biasanya telah tersedia satu paket. Namun jika tidak, Anda bisa mulai denganmembuat akun PayPal, atau yang paling mudah adalah melalui transfer Mekanisme Supply ProdukUntuk produk digital, biasanya mitra penyedia layanan e-commerce akan memberikanpengaturan otomatis file langsung dikirim ke konsumen setelah pembayaran tuntas. Khususproduk fisik, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan pada tahap awal menjalankan bisnise-commerce, yaituGunakan jasa pengiriman barang pihak ketiga yang terpercaya, memiliki ongkos kirimpaling kompetitif, serta memiliki area jangkauan pengiriman yang luas.Buatlah jadwal pengiriman barang6. Mulai MenjualSetelah anda selesai langkah-langkah diatas, anda siap untuk menjual produk anda. Seperti kitatahu harga memainkan peran penting dalam mendapatkan pelanggan. Jangan membuat hargaproduk terlalu tinggi. Bila perlu pertimbangkan menggunakan bantuan dari tim ahli pasar DAN PENGEMBANGAN E-BUSINESSMendayagunakan komputer personal, jaringan komputer, dan internet seoptimal mungkin. Inimerupakan hal paling dasar yang harus disiapkan sebelum memanfaatkan halaman web untuk membangung jalinan komunikasi antara perusahaan dengankonsumen secara efektif dan semua terpenuhi di atas barulah kita melangkah dalam tahap pembangunan system E-Business, meliputiPembangunan Arsitektur E-Business. Arsitektur E-Business merupakan frameworkkonseptual dari infrasktruktur dan aplikasi E-Business yang diwujudkan dalam sebuahperencanaan struktur dan integrasi dari berbagai sumber-sumber yang ada dalam sebuahorganisasi. Dalam proses pengembangannya terdiri dari enam langkah, yaitu1. Pendefinisian visi dan tujuan, pendefinisian visi dan tujuan dari organisasi merupakanlangkah awal untuk mendapatkan gambaran umum dari organisasi Pendefinisian arsitektur informasi, pendefinisian informasi yang dibutuhkan merupakanlangkah selanjutnya untuk mengetahui situasi dan kondisi dalam rancanganpengembangan e-Business. 3. Pendefinisian arsitektur data, aktifitas pada bagian ini seperti pengklasifikasian data yangdibutuhkan, cara pengolahannya dan sasaran yang ingin diambil untuk Pendefinisian arsitektur aplikasi, pendefinisian ini dimaksudkan untuk menentukan jenisaplikasi dan batasan-batasan yang diinginkan dalam bidang Pendefinisian arsitektur teknikal, pendefinisian dari arsitektur teknikal dimaksudkanuntuk menentukan jenis-jenis hardware dan software secara Pendefinisian arsitektur organisasi, dalam bagian ini ditentukan berbagai hal yangberhubungan dengan sumber daya, baik berupa manusia, keuangan, dan waktu yangdipergunakan.Instalasi. Langkah selanjutnya adalah pengimplementasian aplikasi yang telah dibangunatau instalasi. Aktifitas instalasi ini dapat dilaksanakan langsung oleh para tenaga ahliyang ada di perusahaan tersebut atau menggunakan tenaga outsourcing, pilihan ini sangatberhubungan erat dengan pemilihan opsi pengembangan yang dilakukan hal yang harus diperhatikan dalam aktifitas instalasi ini yaitu, bagaimanaaplikasi tersebut berhubungan dengan aplikasi yang telah ada.Pemilihan Opsi Pengembangan. Pengembangan aplikasi dari E-Business pada dasarnyamengikuti beberapa pendekatan. Masing-masing pendekatan tersebut memilikikeuntungan dan kekurangan yang pada intinya, pemilihan salah satu dari opsi tersebutakan memberikan efisiensi yang lebih besar dibandingkan opsi-opsi lainnya. Beberapapendekatan tersebut adalah1. Membeli aplikasi, membeli sebuah aplikasi yang telah diimplementasikan oleh sebuahapplication service provider ASP dapat menghemat biaya dan waktu dibanding denganmembangun sendiri. Tetapi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan seperti kadangkalaaplikasi tersebut tidak sepenuhnya diperlukan, sangat susah untuk dimodifikasikan sesuaidengan kebutuhan, susah untuk diintegrasikan dengan aplikasi yang telah lebih duludigunakan, pelayanan purna jual dari ASP yang buruk dan keterikatan kontrak denganpihak ASP untuk meningkatkan fungsi dari aplikasi tersebut dikemudian Menyewa lease, menyewa aplikasi hampir mirip dengan membeli aplikasi yangdiinginkan. Biasanya menyewa aplikasi dilakukan jika aplikasi tersebut sangat menyewa merupakan langkah awal sebelum membeli aplikasi tersebut danalasan lain karena keterbatasan tenaga ahli yang akan mengelola pemanfaatan danpemeliharaan aplikasi Membangun sendiri in-house development, membangun sendiri aplikasi yangdibutuhkan merupakan salah satu pilihan dari pengembangan E-Business. Walaupunbiasanya pendekatan ini membutuhkan biaya yang besar dan menghabiskan waktu yangbanyak, tetapi pilihan ini diharapkan sangat mendekati sistem yang diinginkan. 4. Bekerjasama dengan pihak ketiga, dewasa ini sedang berkembang trend kerjasama antaraperusahaan pengembang aplikasi E-Business dengan perusahaan-perusahaanpenggunanya. Berbagai jenis kerjasama yang dilakukan seperti kerjasama denganpengembang E-marketplace, telah mengembangkan berbagai aplikasi E-Business bagipara perusahaan yang ingin membangun bisnis B2C Business to Customer di internet,sedangkan untuk B2B Business to Business, perusahaan dapat bergabung dalamberbagai pengembang khusus lainnya di bidangnya, bekerjasama dengan third-partyauction, perusahaan dapat bekerjasama dengan pihak pelelangan untuk memasarkanproduknya sebagai pihak ketiga.Penyebaran/Integrasi. Pada tahapan ini aplikasi yang telah dipilih dandiimplementasikan diharapkan dapat terintegrasi dengan baik dengan segala aplikasiyang telah ada sebelumnya. Berbagai langkah dijalankan dalam tahapan ini sepertipemberian training dan informasi terhadap para pengguna, baik yang berhubungan secaralangsung atau tidak dengan aplikasi tersebut, pembuatan kebijakan atau peraturan-peraturan yang mendukung hingga pengintegrasian sistem dengan para supplier danpihak-pihak terkait lainnya.Operasi/Pemeliharaan. Operasi dan pemeliharaan dari aplikasi yang telahdiimplementasikan merupakan langkah selanjutnya yang harus diperhatikan dengan yang baik sangat diperlukan agar seluruh pengimplementasian yang telahdilakukan dapat berjalan dengan sempurna. Selanjutnya, aktifitas pemeliharaan dapatdilanjutkan ke tahap pengembangan selanjutnya untuk penyempurnaan aplikasi yangtelah diimplementasikan sesuai dengan maksud dan tujuan aplikasi tersebut Teknologi E-BusinessPada dasarnya dalam proses pembangunan dan pengembangan E-Business diperlukan suatumanajamen system informasi yang baik, efektif dan efisisen. Dalam proses pembangunan danpengembangan E-Business, manajemen teknologi menjadi hal yang tidak kalah penting diantaramanajemen komponen system informasi yang lain. Teknologi informasi memiliki kontribusipenting dalam menjalankan proses system informasi E-Business. Teknologi informasi ini dapatdisebut sebagai supply atas demand of system information dalam E-Business. Manajementeknologi dalam proses E-Business ini pada umumnya dapat dikelompokkan dalam duaperspektif, yaituPerspektif dari sisi teknis, manajemen teknologi informasi dalam E-Business dibagi kedalam duafungsi, yaitu fungsi penciptaan dan fungsi PenciptaanDalam fungsi penciptaan, manajemen teknologi itu dapat berpacu pada aspek-aspek berikut 1. Teknologi informasi harus mampu menjadi medium atau sarana untuk mengubah fakta-fakta atau kejadian-kejadian sehari-hari yang dijumpai dalam bisnis perusahaan ke dalamformat data kuantitatif. Ada dua cara umum yang biasa dipergunakan, yaitu secaramanual dan otomatis. Yang dimaksud dengan manual adalah dilibatkannya seorang useruntuk melakukan data entry terhadap fakta-fakta relevan di dalam aktivitas sehari-hariyang dipandang perlu untuk direkam. Sementara yang dimaksud dengan cara otomatis disini adalah jika berbagai teknologi dipergunakan sebagai alat untuk merekam fakta danmengubahnya menjadi data tanpa harus melibatkan unsur manusia sebagai data Teknologi harus mampu merubah data mentah yang telah dikumpulkan tersebut menjadiinformasi yang relevan bagi setiap penggunanya stakeholders, yaitu manajemen, staf,konsumen, mitra bisnis, pemilik perusahaan, dan pihak-pihak lain yang Teknologi mengolah informasi yang diperoleh dengan berbagai konteks organisasi yangada, menjadi sebuah knowledge yang dapat diakses oleh semua pihak di Merubah knowledge menjadi wisdom merupakan tugas teknologi informasi yang terakhirdalam proses PenyebaranDilihat dari fungsi manajemen tekonologi E-Business dapat meliputi kegiatan manajemen yangberhubungan dengan aspek penyebaran sebagai berikut1. Teknologi informasi dikelola manage untuk mampu mengumpulkan entiti-entiti tersebutdan meletakkannya di dalam suatu media penyimpan digital. Media penyimpan tersebutharus mampu untuk menangkap berbagai karakteristik unik dari entiti-entiti terkait, yangbiasa direpresentasikan dalam berbagai bentuk format media multi-media, seperti teks,suara audio, citra image, gambar bergerak video, dan Untuk memudahkan pencarian terhadap entiti- entiti di kemudian hari, teknologiinformasi dimanage memilik mekanisme baku dalam mengorganisasikan penyimpananentiti- entiti tersebut di dalam media penyimpan. Konsep-konsep struktur data, database,dan sistem berkas merupakan dasar- dasar ilmu yang kerap dipergunakan sehubungandengan kebutuhan Di saat berbagai pihak di dalam perusahaan membutuhkan entity entiti tersebut, teknologiinformasi diciptakan untuk menyediakan fasilitas untuk memudahkan pencarian Teknologi informasi diciptaakan mampu memenuhi kebutuhan manajer ini dalammenggabungkan beberapa entiti menjadi satu paket kesatuan yang terintegrasi. 5. Teknologi informasi dibuat dan dikelola dengan memiliki infrastruktur yang dapatmenyalurkan berbagai entiti dari tempat disimpannya entitientiti tersebut ke pihak-pihakyang membutuhkannya.Perspektif ManajerialDilihat dari sisi bisnis dan manajerial, terutama dalam kaitannya dengan Manajemen SupplyChain, ada 4 empat peranan yang diharapkan perusahaan dari implementasi efektif sebuahteknologi Minimize Risks. Setiap bisnis memiliki resiko, terutama yang berkaitan dengan faktor-faktor keuangan. Pada umumnya resiko berasal dari adanya ketidakpastian dalamberbagai hal dan aspek-aspek eksternal lain yang berada di luar kontrol Reduce Costs. Teknologi informasi diharapkan dapat berkotribusi dalam perbaikanefisiensi dan optimalisasi proses-proses bisnis di perusahaan. Peranan teknologi informasisebagai katalisator dalam berbagai usaha mengurangi biaya-biaya operasional perusahaanpada akhirnya akan berpengaruh terhadap profitabilitas Create New Realities. Dengan pesatnya perkembangan teknologi internet, telah mampumenciptakan suatu arena bersaing baru bagi perusahaan, yaitu di dunia maya. Berbagaikonsep E-Business semacam E-Commerce, E-Procurement, E-Customers, E-Loyalty, danlain-lain pada dasarnya meruapakan suatu cara memandang baru di dalam menanggapimekanisme bisnis di era globalisasi Pembangunan SistemMetode yang paling sering digunakan dalam membangun e-Business adalah metode daur ini cocok untuk pembangunan sistem e-Business, karena memiliki beberapa karakteristikyaitu proses dilakukan selangkah demi selangkah yang disertai dengan proses dokumentasi yangrapi. Metode daur hdup terdiri dari beberapa tahapan proses, yaitu tahap perencanaan, analisis,perancangan, penerapan, evaluasi, penggunaan, dan pemeliaraan. Pada setiap tahapan dilakukanproses pendokumentasian atas segala yang telah dilakukan atau disepakati.Tahap PerencanaanTahap ini sangat penting karena pada tahap ini permasalahan yang sebenarnya didefinisikansecara rinci dimana Pembuat sistem mencoba memahami permasalahan dan mendefinisikansecara rinci, kemudian menentukan tujuan pembuatan sistem dan mengidentifikasi kendala-kendala. Tahap ini sangat penting karena pada tahap ini permasalahan yang sebenarnyadidefinisikan secara rinci.Tahap AnalisisPada tahap ini pembuat sistem akan menganalisis permasalahan dengan menyusun studikelayakan. Studi kelayakan ini menentukan kemungkinan keberhasilan solusi yang diusulkan serta untuk memastikan bahwa solusi yang diusulkan tersebut benar-benar dapat dicapai dengansumber daya dan dengan memperhatikan kendala yang terdapat pada perusahaan serta dampakterhadap lingkungan sekeliling.Tahap PerancanganTahap perancangan dalam membuat system informasi e-Business ini dapat disebut juga sebagaidesain system. Dalam rancangan SI e-Business harus memperhatikan kebutuhan perusahaan e-Business, kebutuhan operator, kebutuhan pemakai, dan kebutuhan teknis.Tahap Penerapan ImplikasiTahap ini merupakan kegiatan untuk mengimplementasikan rancangan yang telah disusunsebelumnya agar dapat diwujudnyatakan. Implementasi untuk prosedur di dalam teknologikomputer akan menggunakan bahasa computer. Sementara itu, untuk proses yang terdapat di luarsistem komputer, disusunlah sebuah konvensi atau perjanjian atau tata tertib, agar setiap orangyang terlibat dapat mengikuti alur yang telah ditetapkan. Untuk merealisasikan sistem pada tahappemaparan ini, ditempuh beberapa metode, antara lain, penggunaan paket aplikasi,pengembangan oleh staf sendiri insourcing, dan pengembangnan yang dilakukan dengankerjasama dari pihak luar seperti konsultan atau software house outsourcing.Tahap EvaluasiPada tahap ini, dilakukan uji coba sistem yang telah selesai disusun. Proses uji coba diperlukanuntuk memastikan bahwa sistem tersebut sudah Faktor-faktor yang harus diperhatikan dalam mengevaluasi perangkat keras adalah2. Kemampuan perangkat keras yang meliputi kecepatn proses dan distribusinya3. Seberapa besar biaya yang harus disediakannya untuk pengoperasian dan Kompatibilitas perangkat keras terhadap sistem-sistem yang terkait, seberapa lamateknologi yang digunakan akan Sejauh mana pilihan-pilihan terhadap komputer yang digunakan, memperhatikan faktor-faktor Tingkat kehandalan dan sekalabilitas jaringan komputer yang dibangun sebagaiinfrastruktur sistem tersebut.Tahap Pemeliharaan dan penggunaanPada tahap ini, sistem yang telah diuji coba dan dinyatakan lolos dapat mulai digunakan untukmengenal proses E-Business yang sesungguhnya. Pemeliharaan sistem secara rutin dapat meliputi penataan ulang database, membackup, dan scaning virus. Sementara itu, pemeliharaajuga termasuk melakukan penyesuaian-penyesuaian untuk menjaga kemuktahiran sistem, ataupembetulan atas kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi dan belum diketahui global, sebenarnya dimensi utama dari manejemen E-Business adalah meliputi tantangan-tantangan dalam hal sistem informasi dan teknologi informasi. Tantangan itu meliputi1. Pengelolaan strategi Bisnis/TI2. Pengelolaan aplikasi-aplikasi bisnis3. Pengelolaan platform teknologi berbasis internet4. Manajemen sumberdaya data5. Pengembangan sistemDari tantangan-tantangan yang ada, organisasi E-Business diharapkan mampu menjawabtantangan dengan system dan manajemen yang efektif dan efisien sesuai dengan E-BusinessTujuan implementasi e-business adalah mendukung efisiensi dan integritas pengolahan datasumber daya manusia, keuangan, supply chain management / Logistic management. Selain itujuga berfungsi sebagai sarana komunikasi dan informasi bagi public dan stakeholder berbasiskan internet, system ini dapat diakses di mana saja sesuai dengan hak akses yangtelah implementasi e-Business adalah Ø Meningkatkan kerja operasional perusahaan,Ø Meningkatkan peluang akses ke pasar, pemasok, dan pendanaan yang sangat Meningkatkan efisiensi perusahaanØ Mempermudah pengelolaan asset perusahaanØ Meningkatkan kualitas layanan terhadap pelangganØ Meningkatkan komunikasi seluruh stakeholderØ Mengatasi kesenjangan digitalØ Media mempromosikan kompetensi perusahaan Ø Memperlancar kegiatan ekonomiØ Memperlancar transaksi bisnisØ Sarana penyebaran informasi secara luas DllKeunggulan E-BusinessKini, E-Business tidak hanya dijadikan keunggulan kompetitif tetapi sudah menjadi keharusanuntuk mendukung implementasi strategi organisasi dengan lebih efektif & efisien dalam rantaibisnisnya. Jika suatu organisasi menggunakan business process dengan konsep E-Business, makaakan memiliki karakteristik berikut E-Business melibatkan pemakaian tehnologi komunikasi &jaringan. Electronic data interchange EDI, protokol standar untuk secara elektronik mentransferinformasi antar organisasi dalam berbagai business process. EDI memungkinkan output/informasi suatu sistem secara elektronik ditransmisikan dan menjadi masukan bagi sistemlainnya. EDI meningkatkan akurasi dan mengurangi biaya melalui penurunan waktu dan biayayang berhubungan dengan pengiriman dokumen, proses dokumen, dan penyimpanan dokumenkertas. E-Business akan memberikan manfaat ekonomis dalam setiap rantai bisnisnya, baikaktivitas-aktivitas utama maupun aktivitas pendukungnya yaitu meliputi purchases, inboundlogistic, operation, human resources, infrastucture, outbound logistic, marketing, sales, dan Kelemahan E-BusinessKelebihan E-Business1. Akses MudahAgar bisa berhubungan dengan konsumen, pebisnis hanya membutuhkan koneksi internet yangbaik dan memadai2. Menghemat WaktuJika bisnis yang dilakukan pada umumnya harus pergi ke tempat konsumen maupun rekan-rekanbisnis lainnya untuk melakukan transaksi maupun kerjasama. Maka berbeda dengan e-business,segala jenis komunikasi dilaksanakan secara online di Lebih Tepat SasaranPara peminat bisnis yang kita usahakan akan datang kepada kita. Sedangkan yang tidakberminat, tidak perlu mengindahkan iklan yang kita buat sebagai Tidak Membutuhkan Modal Besar Banyak orang beranggapan bahwa untuk memulai berbisnis harus mempunyai modal uang yangbesar. Menurut saya hal tersebut adalah pendapat yang kurang tepat, karena setiap orang bisamemulai bisnis internet bahkan tanpa modal sekalipun. Asalkan memiliki koneksi internet yangbaik dan bisa menggaet kerja sama yang baik dengan pebisnis lain. Salah satu contoh e-businesstanpa modal yaitu bisnis reseller. Kita menjual ulang barang-barang yang dijual oleh penjual kita harus mengajak kerjasama kepada penjual tersebut untuk menentukankesepakatan harga. Selain bisnis reseller,masih ada banyak lagi bisnis internet tanpa modallainnya. Modal yang paling penting yang harus kita miliki adalah adanya akses internet dankeberanian untuk menjalankan bisnis E-Business1. Kehilangan segi finansial secara langsung karena kecurangan. Seorang penipumentransfer uang dari rekening satu ke rekening lainnya atau dia telah mengganti semuadata finansial yang Pencurian informasi rahasia yang berharga. Gangguan yang timbul bisa menyingkapsemua informasi rahasia tersebut kepada pihak-pihak yang tidak berhak dan dapatmengakibatkan kerugian yang besar bagi si Kehilangan kesempatan bisnis karena gangguan pelayanan. Kesalahan ini bersifatkesalahan non-teknis seperti aliran listrik tiba-tiba Penggunaan akses ke sumber oleh pihak yang tidak berhak. Misalkan seorang hackeryang berhasil membobol sebuah sistem perbankan. Setelah itu dia memindahkansejumlah rekening orang lain ke rekeningnya Kehilangan kepercayaan dari para konsumen. Ini karena berbagai macam faktor sepertiusaha yang dilakukan dengan sengaja oleh pihak lain yang berusaha menjatuhkanreputasi perusahaan Kerugian yang tidak terduga. Disebabkan oleh gangguan yang dilakukan dengansengaja , ketidakjujuran , praktek bisnis yang tidak benar , kesalahan faktor manusia ,kesalahan faktor manusia atau kesalahan sistem empat tahapan evolusi yang dapat dijadikan pegangan atau panduan bagi perusahanan yangingin membangun E-Business1. Tahap Inform, ditandai adanya unit-unit kecil di dalam perusahaan yang mulai mencobamembangun software-software kecilberbasis Tahap Automate, mengintegrasikan unit-unit kecil software dalam Tahap Integrate, mengintegrasikan aplikasi E-Business perusahaan dengan entiti-entitilain diluar perusahaan. 4. Tahap Reinvent, adanya perubahan secara mendasar dari manajemen perusahaanterutama yang berkaitan dengan cara melihat bisnis yang E-Business di IndonesiaMelalui berbagai kajian terhadap perkembangan e-business paling tidak terdapat 10 terdapat 10prospek E-Business di Indonesia yaitu 1. E-Business Type. Perkembangan pemakaian alat-alat elektronik dan digital sebagaimedium komunikasi dan relasi bisnis jauh lebih cepat dibanding dengan cara transaksijual Lebih mudah menciptakan kebutuhan demand creation kepada generasi mudadibanding dengan mengubah pola hidup generasi tua3. Adanya internet yang paling banyak memperoleh keuntungan adalah perusahaan bukanend Technology Device. Teknologi berbasis PC akan bergeser ke teknologi digital ditambahmicroprosessor seperti PDA5. Access Channels. Berkembangnya teknologi informasi semacan internet dan websitemenawarkanperusahaan yang berminat mengimplementasikan kanal akses tersebut6. e-Business berkaitan erat dengan aktifitas pencarian laba finansial maka pemerintah akanmengikuti negara-negara maju dalam menerapkan regulasi e-business yang Faktor budaya, pendidikan, sosial dan perilaku dalam organisasi memegang perananpenting dalam menentukan sukses tidaknya sosialisasi penggunaan teknologi informasi8. Change Strategy. Perusahaan di negara berkembang lebih memilih metode evolusidibanding revolusi dalam mengimplementasikan Business Process. Perusahaan yang sukses diraih oleh perusahaan yang mampumengawinkan konsep tradisional physical value chain dengan virtual value System Approach. E-Business baru dapat berkembang jika komponen lain dalamlingkungan sistem E-Business turut tumbuh dan berkembang secara sekarang tidak hanya digunakan dalam ekonomi terutama bidang pemasaran. Kinitelah merambah kebidang-bidang lain juga. E-Payment, dan E-Pathner merupakan salah satucontoh pengembangan E-Business Bagi Perusahaan, Contohnya di Indonesia1. Penerapan E-Bisnis Pada PT. SMART, Tbk Kegiatan e-bisnis dapat dilakukan dalam beberapa model, misalnya Business to ConsumerB2C, Business to Business B2B, Business to Government B2G, dan Business to EducationB2E. Sistem e-bisnis pada PT. SMART, Tbk yang akan dianalisis adalah e-bisnis model hal ini, perusahaan berusaha memberi kemudahan bagi konsumen untuk mengakses ataumengetahui tentang perusahaan yang dimaksud. Tidak hanya konsumen, namun juga pihak-pihaklain dapat memanfaatkan sistem ini, seperti investor, bahkan para pencari to Consumer B2C is a transaction that occurs between a company and a consumer, asopposed to a transaction between companies called B2B. The term may also describe acompany that provides goods or services for consumers. B2C menjembatani aktivitas antaraorganisasi-dalam hal ini PT. SMART, Tbk- dengan para konsumen serta pihak yangberkepentingan lainnya. Salah satu cara yang ditempuh perusahaan dalam menerapkan e-bisnisadalah dengan memanfaatkan media jaringan dan komunikasi. PT. SMART, Tbk telahmenyediakan situs/website tentang perusahaannya di internet yang dapat diakses oleh siapa saja,kapan saja dan di mana saja . Penerapan situs ini terkait dengan citraperusahaan dan merupakan salah satu cara yang dilakukan perusahaan untuk lebih mengenalkankepada khalayak, baik produk maupun perusahan itu sendiri salah satu bentuk e-bisnis dalamhal promosi.Melalui situs tersebut, banyak informasi yang dapat diperoleh oleh PT Sierad Produce TbkPT Sierad Produce Tbk merupakan salah satu perusahaan perunggasan yang terintegrasi diIndonesia. Lini bisnis yang dimiliki oleh perusahaan berupa strategic business unit breeding,hatchery feedmill, Kemitraan, RPA dan futher process. Saat ini PT Sierad Produce Tbk sudahmenerapkan e-business system, meskipun belum secara lingkup penulisan adalah penerapan e-business system di Indonesia dengan mengambilcontoh penerapan pada PT Sierad Produce Tbk. Tujuan dari penulisan ini adalah untukmemaparkan kondisi lingkungan dimana dilakukan penerapan e-business, memetakan faktor-faktor yang menjadi hambatan sekaligus tantangan, serta memberikan analisa perbaikan bagilingkup nasional, terutama future development bagi PT Pos Indonesia PERSEROContoh perusahaan yang berhasil melakukan transformasi di antaranya adalah PT Pos IndonesiaPERSERO. Beberapa puluh tahun yang lalu, orang mengirimkan kabar tertulis hanya lewatsurat berperangko atau telegram. Kini dengan maraknya telepon seluler dan internet orang lebihbanyak menggunakan pesan singkat SMS atau email, yang lebih mudah, murah, dan juga dengan pengiriman uang yang dulunya dikirim melalui wesel pos kini banyak yang beralih ke internet banking, ATM, atau fasilitas perbankan lainnya. Apabila PT Pos tidakcepat melakukan transformasi maka BUMN tersebut akan tergilas roda teknologi PT Pos tidak berpangku tangan, menunggu nasib mendatanginya. Di tengah derasnyateknologi informasi baru yang makin memudahkan dan memanjakan konsumen, maka BUMNyang memiliki karyawan 26 ribu orang itu cepat melakukan Pos memiliki jaringan yang sangat luas, yaitu kantor pos di tanah air, dan diantaranya telah online. Jaringan yang luas itu merupakan modal bagi PT Pos untuk menjadimedia strategis dalam menjual dan mendistribusikan barang atau jasa dengan memanfaatkankemajuan teknologi yang PT Pos yang sejak 2003 hingga 2008, kinerja keuang¬an selalu minus, memasuki 2009membukukan margin laba sebesar sekitar Rp 80 miliar. Oleh karena itu, Dirut PT PosIndonesia mencanangkan “Tahun 2013 PT Pos siap go public”.DAFTAR PUSTAKA"Putra, Y. M., 2018. Penggunaan Teknologi Informasi Pada E-Business. Modul Kuliah Sistem Informasi Manajemen. FEB-Universitas Mercu Buana Jakarta".N, Sora. 2016. Rita. 2016. 2017. 2013. 2016. 2014. ResearchGate has not been able to resolve any citations for this has not been able to resolve any references for this publication.
pertanyaan tentang teknologi informasi dalam bisnis