Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab: “(Iman itu adalah) Engkau beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya dan hari akhir serta engkau beriman kepada takdir baik dan buruk.”. Ia berkata: ‘Engkau benar.’. SYARAH HADITS JIBRIL TENTANG ISLAM, IMAN DAN IHSAN. Oleh. Al-Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas. عَنْ عُمَرَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أَيْضًا قَالَ : بَيْنَمَا نَحْنُ جُلُوْسٌ عِنْدَ رَسُوْلِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم ذَاتَ يَوْمٍ إِذْ طَلَعَ عَلَيْنَا Hadits Jibril adalah sebuah hadits yang memuat definisi tentang Islam, Iman, Ihsan, dan tanda-tanda hari kiamat menurut akidah umat Islam, yang terdapat dalam kitab Shahih Muslim no. 8, Shahih Bukhari no. 50, Arbain Nawawi hadits ke-2. Dari Umar bin Khattab berkata: “Suatu ketika, kami (para sahabat) duduk di dekat rasululah Saw. Catatan: • Hadits ini merupakan hadits yang sangat dalam maknanya, karena di dalamnya terdapat pokok-pokok ajaran Islam, yaitu Iman, Islam dan Ihsan. • Hadits ini mengandung makna yang sangat agung karena berasal dari dua makhluk Allah SWT yang terpercaya, yaitu: Amiinussamaa’ (kepercayaan makhluk di langit yaitu Jibril) dan Amiinul Ardh Muslimin secara umum pastinya telah mengetahui bahwa rukun iman dalam ajaran islam ada 6. Antara lain adalah iman kepada Allah, malaikat-malaikat Allah, kitab-kitab Allah, Iman kepada Nabi dan Rasul, kepada hari akhir, dan kepada qada' serta qadar. Sedangkan ada 5 poin rukun islam yang terkait pokok-pokok ajaran yang harus dijalankan. Kedudukan Hadits Materi hadits ke-2 ini sangat penting sehingga sebagian ulama menyebutnya sebagai “Induk sunnah”, karena seluruh sunnah berpulang kepada hadits ini. Islam, Iman, dan Ihsan Dienul Islam mencakup tiga hal, yaitu: Islam, Iman dan Ihsan. Islam berbicara masalah lahir, iman berbicara masalah batin, dan ihsan mencakup keduanya. .

hadits arbain tentang iman islam ihsan